MALANG, inimalangraya.com,- Sebanyak 78 siswa-siswi terpilih dari Kota Malang kini tengah menjalani masa pelatihan intensif sebagai Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka), Kamis, (1/8). Dari jumlah tersebut, 44 siswa dan 34 siswi berhasil lolos seleksi ketat yang diikuti oleh 492 pendaftar. Mereka terpilih untuk menjadi garda terdepan dalam upacara kemerdekaan yang akan datang.
Para calon Paskibraka ini mengikuti Pembukaan Pemusatan Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Paskibraka tingkat Kota Malang. Acara yang berlangsung di aula Mini Block Office Balai Kota Malang ini bertujuan membentuk kedisiplinan, kepemimpinan, serta menanamkan nilai-nilai nasionalisme dan patriotisme pada para peserta. Pelatihan ini juga mengasah kemampuan teknis kepaskibraan mereka.
Pusdiklat ini dimulai sejak 22 Juli 2024 dan akan berakhir pada 18 Agustus 2024 ke depan. Selama hampir sebulan penuh, para calon Paskibraka digembleng di Balai Kota Malang dengan berbagai kegiatan yang dirancang untuk mempersiapkan mereka menjadi petugas upacara yang handal.
Baca Juga: Jadwal Layanan SIM Keliling di Kota Malang: Agustus 2024
Menurut Penjabat (Pj.) Wali Kota Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM, peran Paskibraka sangat penting dalam rangkaian peringatan kemerdekaan.
“Kalian adalah orang-orang pilihan yang punya tanggung jawab dalam tugas. Untuk mendapatkan tugas tersebut banyak hal yang harus dilalui. Saya harap kalian bisa tetap fokus dan berlatih dengan baik,” ujarnya dalam acara pembukaan.
Sementara itu, Plt. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Malang, Drs. Alie Mulyanto, MM, menambahkan bahwa pelatihan ini juga untuk melestarikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Seleksi Ketat untuk Mendapatkan yang Terbaik
Seleksi untuk menjadi calon Paskibraka tidaklah mudah. Dari 492 pendaftar, hanya 78 siswa-siswi yang berhasil lolos setelah melewati serangkaian tes fisik dan mental yang ketat. Selain itu, Kota Malang juga mengikutsertakan enam siswa untuk seleksi Paskibraka tingkat provinsi, di mana dua di antaranya berhasil lolos menjadi calon Paskibraka Provinsi Jawa Timur.
“Pelatihan ini dilakukan untuk membentuk kedisiplinan, karakteristik, rasa kepemimpinan, nasionalisme, patriotisme, serta melestarikan nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, para calon juga dibekali dengan kemampuan teknis kepaskibraan yang mumpuni,” terang Alie.
Para calon Paskibraka ini diharapkan tidak hanya mampu mengibarkan bendera pusaka dengan sempurna pada 17 Agustus nanti, tetapi juga menjadi contoh generasi muda yang disiplin, berkarakter kuat, dan berjiwa patriot. Pelatihan yang mereka jalani bukan hanya untuk satu hari, tetapi untuk membentuk pribadi yang unggul di masa depan.
Dengan segala persiapan yang matang, kita patut menantikan penampilan gemilang mereka pada hari kemerdekaan nanti. Bagaimana mereka akan membawa semangat 17 Agustus? Saksikanlah, karena perjuangan mereka adalah cerminan dari semangat kebangsaan kita semua.
Sumber: Pemkot Malang
Comment