Peningkatan Mutu PAUD Jadi Perhatian Serius Pemkab Malang

Kabupaten Malang, inimalangraya.com – Peningkatan mutu pendidikan anak usia dini (PAUD) menjadi perhatian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang.
Wakil Bupati Malang Drs. H. Didik Gatot Subroto, SH., MH., turut hadiri acara selebrasi sekaligus penyerahan Sertifikat Kelulusan Diklat Berjenjang Tingkat Dasar Terintegrasi Mentoring yang berlangsung di Pendopo Agung Kabupaten Malang Kepanjen, pada Senin (10/2/2025) pagi.
Sebagai perwakilan dari Bupati Malang, Didik ucapkan selamat untuk para peserta Diklat Berjenjang Tingkat Dasar Terintegrasi Mentoring maupun Diklat Berjenjang Tingkat Lanjut Moda Luring Tersistem.
“Harapannya semua ilmu serta pengalaman yang didapat bisa terimplementasikan optimal dalam jamin terlaksananya pembelajaran PAUD sesuai fase tumbuh kembang anak,” paparnya seperti dikutip dari situs resmi Pemerintah Kabupaten Malang.
Dalam sambutannya, ia katakan bahwa pertumbuhan anak usia dini berikut perkembangannya perlu menuju kepada penempatan berbagai konsep dasar dengan kebermaknaan lewat pengalaman nyata.
Hal ini untuk merangsang daya pikir serta daya cipta anak.
“Karena pada masa keemasan terjadi kematangan fungsi fisik dan psikis. Anak mulai siap respons ragam stimulasi oleh lingkungan sekitarnya,” lanjutnya. “Masa ini juga sebagai tahapan penting dalam kembangkan kemampuan kognitif, serta bahasa dan juga motorik kemudian dan sosio emosional untuk anak usia dini.”
Kerja Sama Kompak Bersama IshK Tolaram
Didik juga sampaikan apresiasi untuk semua pihak yang sudah berikan kontribusi serta turut berpartisipasi sukseskan program Diklat Berjenjang Tingkat Dasar Terintegrasi Mentoring maupun Diklat Berjenjang Tingkat Lanjut Moda Luring Tersistem.
Sebagai informasi, giat ini sudah terlaksana kurang lebih 5 bulan kemarin dam bekerja sama dengan IshK Tolaram
Tak lupa Wabup Malang ini juga tekankan bahwa peserta bisa tingkatkan kapasitas melalui program positif ini.
“Kompetensi termasuk pedagogi, kemudian kepribadian juga sosial, dan juga kompetensi profesional,” sambungnya. “Sehingga, peserta bisa jadi pendidik yang dapat memiliki kemampuan pengelolaan kelas di masa mendatang.”
Ia katakan juga bahwa tetap penting untuk menghargai hak anak serta jalin kemitraan bersama orang tua.
“Selain itu perlu juga membangun kemampuan literasi anak jadi tak hanya baca, tulis, dan hitung,” katanya.
Harapannya adalah kerja sama yang terjalin antara Pemerintah Kabupaten Malang dengan Yayasan IshK Tolaram bisa selalu berlanjut untuk upayakan investasi terbaik di dunia pendidikan anak usia dini di Kabupaten Malang
BACA JUGA

