Jelang Porprov IX/2025, TD Tinjau Venue di Kabupaten Malang

Porprov Kabupaten Malang
KONI Kabupaten Malang sudah siap dengan venue dan atlet jelang Porprov IX (Ist)

Kabupaten Malang, Inimalangraya.com – Jelang berlangsungnya Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur pada 2025, tim technical delegate (TD) dari masing-masing cabang olahraga (cabor) berkunjung langsung ke berbagai venue yang ada di Kabupaten Malang, Jumat (27/12/2024).

Kunjungan tersebut adalah untuk pastikan kesiapan fasilitas pada tiap venue yang akan digunakan di ajang Porprov Jatim IX 2025 tersebut.

Selain di Kabupaten Malang, TD sebelumnya juga telah lakukan peninjauan venue di dua daerah Kota Malang dan Kota Batu yang juga sebagai tuan rumah Porprov IX 2025 mendatang.

Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Malang, H. Rosyidin katakan kedatangan TD dari Provinsi Jawa Timur bertujuan untuk tinjau langsung semua venue di Kabupaten Malang yang akan gelar cabang olahraga Porprov Jatim IX itu.

“Alhamdulillah, teman-teman TD dari provinsi sudah survei venue-venue yang ada di tuan rumah. Sesuai ketentuan, Kabupaten Malang ada 22 cabor ” katanya saat dikonfirmasi wartawan pada Minggu (29/12/2024).

Porprov Kabupaten Malang

Stadion Kanjuruhan Sudah Penuhi Ketentuan

Rosyidin katakan bahwa sesuai informasi dari TD, berbagai venue di area stadion Kanjuruhan sudah penuhi ketentuan.

Venue tersebut adalah kolam renang, GOR Kanjuruhan, dan juga venue sepatu roda, bahkan juga stadion Kanjuruhan.

“Alhamdulillah, venue di area stadion Kanjuruhan sudah bagus serta luar biasa. Baik renang, GOR kanjuruhan, serta juga stadion Kanjuruhan. Juga sepatu roda, lalu bola voli pantai dan sudah disurvei. Kami pertahankan sebagai tuan rumah Porprov 2025 di Kabupaten Malang,” jelas dia.

Saat dikonfimasi apakah terdapat catatan khusus bagi berbagai venue di Kabupaten Malang itu, Rosyidin katakan berbagai venue tersebut sudah siap.

Ia sebutkan pula ada yang perlu penambahan. Rosyidin juga katakan akan upayakan semua cabor yang dipertandingkan di Kabupaten Malang berlangsung di wilayah Kecamatan Kepanjen.

“Terus terang ada catatan khusus untuk venue. Yakni penambahan lampu dan semacamnya. Namun apabla PASI (Persatuan Atletik Seluruh Indonesia) di sini (Stadion Kanjuruhan), maka akan tambah medali emas.  Dan apabila MMA (Mixed Martial Arts) juga di sini, pasti berpengaruh, Terlebih ada target 7 emas,” terangnya.

Rosyidin lanjutkan ada beberapa cabor yang pasti berlangsung di stadion Kanjuruhan yaitu taekwondo, Hapkido, senam,  sepatu roda dan hoki outdoor. Sedangkan atletik akan tunggu keputusan Pemprov serta KONI Jatim.

“Semoga target perolehan medali bisa tercapai. Target untuk senam adalah 4 emas. Harapan kami PASI bisa di sini. Pasalnya, karena lintasan sentel ban-nya (lintasan lari) sudah bagus dan penuhi syarat. Disini sentel bannya 8 sedangkan di Gajayana hanya 6,” kata dia.

Kabupaten Malang Terjunkan Lebih dari 900 Atlet

Ia juga jelaskan untuk pelaksanaan cabor lainnya.

“Penyisihan sepak bola di stadion Kahuripan Kecamatan Turen. Sedangkan semifinal atau empat besar nanti di Stadion Kanjuruhan.  Semenara Untuk OWS (open water swimming) di Lahor. Juga triathlon dan dayung di Karangkates,” tambah dia.

Lebih lanjut, Rosyidin tegaskan kesiapan KONI Kabupaten Malang dalam Porprov Jatim IX/2025 ini adalah terjunkan kurang lebih 800 sampai 900 atlet mewakili semua cabor.

“Kami sudah kolaborasi dengan Dispora. Dalam hal ini sebagai persiapan, terutama pada atlet. Kemarin telau audiensi bersama berbagai cabor. Kini tinggal beberapa cabor saja yang belum. Insyaallah selesai Januari  dimana kita ambil kurang lebih 800 sampai 900 atlet. Kami bisa persiapkan karena sebagai tuan rumah,” tegas dia.

Ia melanjutkan bahwa perhelatan tersebut mayorita berlangsung di area Stadion Kanjuruhan.

“Kami ingin mempromosikan stadion baru dengan Kanjuruhan sebagai leading sector.  Supaya UMKM ini dari teman-teman bisa masuk sehingga, warga Kabupaten Malang turut menikmati,” imbuhnya.

Tinggalkan Komentar