Tak Peduli Natal, Ruben Amorim Pilih Fokus Persiapan Lawan Wolves

Natal Ruben Amorim
Ruben Amorim tak sabar segera buktikan MU bisa bangkit jelang laga lawan Wolves (X/@FabrizioRomano)

Manchester, inimalangraya.com  – Memasuki natal, pelatih Manchester United Ruben Amorim katakan bahwa meskipun hadapi masalah sempat membuat frustrasi, ia yakin akan kemampuannya untuk menyelesaikannya.

United akan bertandang ke Wolverhampton Wanderers pada Boxing Day, atau pukul 00:30 WIB pada 27 Desember.

Tentu ada harapan bangkit dari dua kekalahan beruntun bagi Amorim.

Ia mengambil alih tim bulan lalu dengan tim yang berada di posisi ke-14. Dalam enam pertandingan liga yang ia jalani, MU meraih dua kemenangan, tiga kekalahan, dan satu hasil imbang.

Setan Merah merayakan natal di posisi ke-13, posisi terendah mereka pada tanggal 25 Desember sejak tahun 1986, ketika mereka berada di posisi ke-15 selama bulan kedua Alex Ferguson bertugas.

“Ini mungkin salah satu momen terendah di klub kami. Kami harus menghadapinya dan menjadi kuat,” kata Amorim kepada wartawan.

Amorim katakan tahu apa yang harus ia lakukan.

“Saya tidak akan mengatakan saya merasa santai karena saya benar-benar frustrasi. Ini adalah momen yang sangat sulit tetapi kami akan menyelesaikan masalah selangkah demi selangkah dan menemukan jawaban untuk semuanya,” kata dia.

Ia katakan bahwa ia hanya ingin menang.

“Saya tidak peduli dengan Natal. Saya hanya fokus pada apa yang perlu kami menangkan di pertandingan berikutnya. Itulah satu-satunya hal yang saya pedulikan,” lanjutnya.

Amorim sebut bahwa ia beruntung di Inggris karena ada pertandingan di Boxing Day (26 Desember). “Kami ingin memberikan kebahagiaan kepada para penggemar dan kami sangat ingin menang,”lanjut dia.

Formasi Pemain Jelang Laga Lawan Wolverhampton Wanderers

Saat ditemui sebelum libur Natal, Ruben Amorim mengonfirmasi bahwa bek Matthijs de Ligt dan Victor Lindelof masih absen. Ia mengatakan bahwa ia akan susun ulang skuad untuk memastikan tidak ada masalah cedera baru.

“Saat ini, rotasi bukan untuk melihat para pemain dan mempersiapkan masa depan. Ttetapi sekadar untuk tidak mengalami cedera,” tambahnya.

“Kami mencoba mengatasi semuanya. Saya tahu bahwa ada proyek jangka panjang dan kami fokus pada hal itu. Jika kami mengalami cedera, itu masalah besar.”

Pelatih berusia 39 tahun itu mencoret Marcus Rashford dari skuadnya dalam tiga pertandingan terakhir di semua kompetisi.

“Beberapa pemain memiliki tanggung jawab besar di sini karena mereka telah berada di sini untuk waktu yang lama,” katanya mengacu pada produk akademi United berusia 27 tahun itu.

“Jika Anda memiliki bakat besar, kami membutuhkan kinerja besar, tanggung jawab besar, keterlibatan besar untuk mendorong semua orang maju di momen ini.”

Tinggalkan Komentar