Direktur Sanusi Center Beberkan Kriteria Calon Sekda Keinginan Bupati Malang

Kriteria Sekda Bupati Malang
Direktur Sanusi Center Zulham Akhmad Mubarrok beberkan kriteria sekda yang diinginkan HM Sanusi (Ist)

Kabupaten Malang, Inimalangraya.com – Kriteria Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malang yang belum definitif jadi perbincangan publik.

Saat ini Nurman Ramdansyah sebagai Pelaksana Harian (Plh) Sekda Kabupaten Malang dimana ia yang juga sebagai Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Malang.

Apalagi, sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang dianggap mumpuni untuk duduki jabatan Sekda Kabupaten Malang telah dekati masa purna tugas.

Beberapa Kepala OPD tersebut termasuk Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Malang Tomie Herawanto, juga Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Malang Nurman Ramdansyah.

Pengisian kekosongan jabatan Sekda ini ramai diperbincangkan para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang.

Terlebih, HM Sanusi kembali terpilih sebagai Bupati Malang di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Malang 2024.

Bupati  Malang HM Sanusi Tetapkan Kriteria Calon Sekda

Direktur Sanusi Center Zulham Akhmad Mubarrok tanggapi hal tersebut.

Ia beberkan kriteria yang Bupati Malang HM Sanusi inginkan dalam pencalonan sebagai Sekda Kabupaten Malang.

“Bupat Malang HM Sanusi inginkan sebelas kriteria yang calon sekda harus lalui. Pertama berintegritas, kemudian punya kemampuan teknis, serta paham tentang aturan pemerintahan. Juga paham tentang Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), serta administrasi keuangan dan juga bisa dongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD),” katanya, ketika ditanya awak media Kamis (9/1/2025).

Selain kriteria tersebut, Zulham lanjutkn, Sanusi juga inginkan calon sekda cakap dalam manajemen kepegawaian.

Ia tambahkan bahwa tugas sekda juga jaga hubugan baik Pemda dengan anggota DPRD, serta dapat berkomunikasi dengan gubernur serta kementerian terkait kepentingan program pembangunan Kabupaten Malang.

Ia tambahkan pula bahwa sekda juga harus bisa pelihara hubungan baik pemerintah kabupaten dengan ormas serta tomas serta juga miliki komitmen peningkatan ekonomi kerakyatan.

Dan terakhir adalah memiliki komitmen pencegahan korupsi.

“Semua kriteria tersebut yang bupati inginkan. Pasalnya sekda punya pe itu, i ran sebagai pembina ASN di pemerintahan daerah,” begitu ia menjelaskan.

Zulham mencontohkan bahwa untuk dapat pastikan tata kelola pemerintahan supaya berjalan dengan baik sesuai prinsip good governance.

Sekda juga perlu kembangkan karier ASN dengan memberikan dorongan dalam tingkatkan kompetensinya.

Tak hanya itu, sekda juga harus mengkoordinir seluruh jajaran supaya sukseskan berbagai susunan program kerja.

“Sekda juga harus dapat kawal proses perubahan melalui implementasi gerakan reformasi birokrasi,” Zulham terangkan.

Pendaftaran Calon Sekda Kabupaten Malang

Kembali ia tegaskan, Pemkab Malang akan buka pendaftaran bursa calon Sekda Kabupaten Malang untuk mengisi kekosongan posisi.

“Akan ada pendaftaran bursa calon sekda nanti. Apabila berdasar Perpres nomor 3 tahun 2018 tentang Penjabat Sekretaris Daerah,” ulasnya. “Prosesnya berjenjang sampai ke Kementerian Dalam Negeri untuk berikan persetujuan atau menolak.”

“Nanti Bupati akan berikan usulan secara tertulis tentang satu calon penjabat sekretaris daerah kepada Gubernur yang berperan sebagai wakil Pemerintah Pusat,” tambah dia. “Surat usulan tersebut akan ditembuskan kepada Kepala BKD maksimal lima hari kerja terhitung sejak terjadi kekosongan penjabat.”

Kendati demikian, Zulham tambahkan sudah ada beberapa nama Kepala OPD saat ini yang muncul dari para ASN di lingkungan Pemkab Malang.

Nama-nama tersebut termasuk Kepala Inspektorat Nurcahyo,  Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (DPUBM) Khairul Isnadi Kusuma, Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Cipta Karya (DPKPCK) Budiar Anwar, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura, dan Perkebunan (DTPHP) Avicenna Medisica Sani Putra, serta Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Made Arya Wedanthara.

“Tentu tak semua kriteria yang Bupati Malang inginkan terpenuhi. Tetapi, yang terpenting adalah kemampuan sebagai mitra kerja serta pelaksana teknis Bupati yang ideal. Pasalnya tugas-tugas yang akan dilaksanakan tidak mudah,” pungkas dia.

Tinggalkan Komentar