MALANG, inimalangraya.com,- Pemerintah Kota Malang melalui Pj. Wali Kota Malang, Wahyu, membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Sistem Informasi Data Terintegrasi (SIDT) dengan mengemukakan pentingnya pendataan lengkap koperasi, usaha mikro, kecil, dan menengah (KUMKM) di Kota Malang, Senin (5/8).
Kegiatan ini menjadi langkah percepatan dari Diskopindag dalam menindaklanjuti keputusan Deputi Bidang Kewirausahaan Kementerian Koperasi dan UKM RI No. 7 tahun 2024.
Menurut Wahyu, kepatuhan Pemkot Malang sebagai kepanjangan tangan dari pemerintah pusat dalam menyediakan percepatan data atau apapun itu yang diminta oleh pemerintah pusat harus ditingkatkan.
Hal ini bukan saja mencerminkan kerja dan kinerja, namun lebih dari itu merupakan upaya kerja sama yang berjenjang untuk meningkatkan pelayanan publik yang lebih optimal.
Menguatkan Perekonomian Nasional dengan Basis Data Tunggal
Komitmen pemerintah pusat dalam mengembangkan Koperasi dan UMKM agar menjadi elemen utama yang lebih mandiri sangatlah tinggi. Hal ini bertujuan untuk menguatkan perekonomian nasional dan mendorong hadirnya basis data tunggal koperasi dan UMKM.
Keberadaan data ke depannya akan memberikan informasi yang faktual dan menavigasi bisnis Koperasi dan UMKM. Hal itu guna menciptakan ekosistem bisnis yang lebih transparan dan memudahkan akses bagi para pelaku usaha.
Di Kota Malang terdapat kurang lebih 366 koperasi aktif dan 29.058 UMKM. Dari data tersebut mereka memiliki kewajiban untuk menginput atau mendaftarkan pelaju usaha ini melalui aplikasi SIDT.
Pendataan ini akan memberi banyak manfaat. Manfaat yang didapatkan seperti untuk memberi informasi tentang pelaku usaha, unit usaha/ perusahaan menurut wilayah maupun lapangan usaha. Sehingga hal ini dapat dijadikan sebagai bahan perencanaan dan analisis, baik data mikro maupun makro.
Guna menghasilkan data yang akurat, tepat, dan transparan, maka diperlukan petugas yang mampu membantu pengumpulan data di lapangan. Selain itu juga dibutuhkan petugas yang dapat mengoordinir pelaksanaan pendataan lapangan KUMKM di Kota Malang.
Dengan adanya basis data tunggal koperasi dan UMKM, pemerintah dapat membuat kebijakan yang lebih tepat dan efektif dalam meningkatkan perekonomian nasional. Mari kita bersama-sama mendukung pengembangan Koperasi dan UMKM di Kota Malang, demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan perekonomian nasional.
Sumber: Pemkot Malang
Comment