Simak Inilah Alasan Kenapa Harus Berinvestasi Saham Sejak Muda, Wajib kalian Coba Pasti Bermanfaat

Tahukah kalian jika ada banyak jenis investasi diantaranya seperti investasi properti, emas, valas dan saham.
Dari sekian banyak investasi yang ada, salah satu jenis investasi yang cukup populer di Indonesia adalah investasi saham.
Banyak orang yang tertarik untuk berinvestasi saham,selain karena harganya yang cukup terjangkau, berinvestasi saham juga sangat mudah dilakukan dan bersifat fleksibel.
Simak Berikut beberapa alasan kenapa kalian harus berinvestasi saham sejak usia muda,cek apa saja :
1.Investasi saham sangat mudah ditransaksi dan bersifat likuid
Jika kamu ingin berinvestasi saham, langkah awal yang harus kamu lakukan adalah membuka rekening di salah satu perusahaan sekuritas.
Setelah itu, kamu sudah bisa bertransaksi untuk menjual dan membeli saham melalui aplikasi yang disediakan.
Sangat mudah, bukan? Selain itu, berinvestasi saham bersifat likuid.
Jika kamu membutuhkan uang tiba-tiba, kamu bisa menjual sahammu saat itu juga lalu mencairkan uangmu ke rekening tabungan.
Kurang lebih tiga atau empat hari, uang dari hasil penjualan sahammu akan masuk ke dalam rekening tabunganmu.
2.investasi saham adalah tabungan jangka panjang untuk masa depanmu
Jika kamu berinvestasi saham sejak muda, tentu kamu tidak perlu khawatir dengan masa depanmu.
Setidaknya, kamu punya tabungan jangka panjang berupa saham-saham yang telah kamu beli sejak muda.
Jika suatu saat kamu membutuhkan uang maka, kamu dapat mengambil uangmu dengan cara menjual sahamnya.
Istilah yang biasa digunakan adalah ‘menabung uang di saham’.
Kenaikan harga saham cenderung tinggi hingga mampu menyaingi laju inflasi setiap tahun.
3.Hasil investasi saham dapat menjadi ‘passive income’ di saat kamu sudah pensiun
Jika berinvestasi saham sejak usia muda maka, kamu akan mendapatkan ‘passive income’ dari hasil investasimu.
Jika kamu telah pensiun nanti, kamu tetap punya pendapatan selama hasil investasi sahammu berkembang.
Setidaknya, kamu tetap bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari dari hasil investasi sahammu.
Anggaplah, kamupun sedang mempersiapkan dana pensiunmu dengan berinvestasi saham sejak muda.
Comment